Pernahkah kamu ingin mengendalikan komputer lain dari jarak jauh? Telnet adalah alat di Linux yang memungkinkan kamu untuk melakukan hal itu. Telnet ibarat walkie-talkie untuk komputer, memungkinkan kamu untuk terhubung ke komputer lain dan berkomunikasi dengannya.
Cara Kerja Telnet
Telnet bekerja dengan menggunakan protokol TCP/IP untuk menghubungkan dua komputer. Ketika kamu terhubung ke komputer lain melalui Telnet, kamu akan membuka sesi terminal di komputer tersebut. Kamu kemudian dapat mengetikkan perintah di terminal untuk mengendalikan komputer lain.
Cara Menggunakan Telnet
Untuk menggunakan Telnet, kamu perlu membuka terminal di komputermu. Kemudian, kamu dapat menggunakan perintah berikut untuk terhubung ke komputer lain:
telnet <alamat IP> <port>
Contoh:
telnet 192.168.1.100 22
Perintah di atas akan menghubungkanmu ke komputer dengan alamat IP 192.168.1.100 pada port 22. Port 22 adalah port default untuk SSH, yang merupakan protokol yang lebih aman daripada Telnet.
Keamanan Telnet
Telnet tidak aman karena tidak mengenkripsi data yang dikirimkan antara dua komputer. Ini berarti bahwa siapa pun yang mengintai di jaringan dapat melihat apa yang kamu ketik dan apa yang dikirimkan kembali oleh komputer lain.
Kesimpulan
Telnet adalah alat yang berguna untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh. Namun, Telnet tidak aman dan tidak disarankan untuk menggunakannya untuk hal-hal penting seperti perbankan online. Ada cara yang lebih baik dan lebih aman untuk terhubung ke komputer dari jarak jauh, seperti SSH.
Tips
- Gunakan SSH daripada Telnet untuk koneksi yang lebih aman.
- Jangan gunakan Telnet untuk mengendalikan komputer yang berisi data sensitif.
- Pastikan kamu mengetahui apa yang kamu lakukan sebelum menggunakan Telnet.